Tips Backup Samba4

Beberapa hari yang lalu, Team Excellent melakukan upgrade Samba4 pada salah satu klien di daerah Cibitung Bekasi. Tentu saja sebelum dilakukan upgrade, hal yang wajib dilakukan adalah melakukan backup. Backup ini merupakan tindakan preventif apabila terjadi hal yang tidak diinginkan/diluar rencana. Dikarenakan sistem yang digunakan diinstall diatas sistem Virtualisasi, maka metode backup yang pertama adalah dengan menyalin image virtual. Metode kedua yang digunakan adalah dengan menggunakan script bawaan Samba4 itu sendiri. Adapun langkah-langkah backup menggunakan script bawaan Samba4 sebagai berikut :

Diasumsikan folder hasil extract Samba berada diposisi folder yang sedang diakses
[code lang=’bash’]
cp samba-4.0.8/source4/scripting/bin/samba_backup /usr/sbin
chown root:root /usr/sbin/samba_backup
chmod 750 /usr/sbin/samba_backup
[/code]
Ganti samba-4.0.8 dengan versi Samba yang digunakan. Buat folder penampung hasil dari backup
[code lang=’bash’]
mkdir /usr/local/backups
chmod 750 /usr/local/backups
[/code]
Copy file tdbbackup ke folder /usr/sbin/
[code lang=’bash’]
cp /usr/local/samba/bin/tdbbackup /usr/sbin/
[/code]
Untuk menajalankan backup, jalankan perintah berikut :
[code lang=’bash’]
/usr/sbin/samba_backup
[/code]
Adapun data yang dibackup adalah folder etc, samba4_private dan sysvol yang ada pada folder /usr/local/samba/ sesuai dengan tanggal backupnya. Agar otomatis melakukan backup, kita dapat menggunakan crontab untuk melakukan daily backup. Misalnya melakukan backup pada setiap jam 2 pagi
[code lang=’bash’]
crontab -e
[/code]
Masukkan isian seperti berikut dan simpan
[code lang=’bash’]
1 2 * * *  /usr/sbin/samba_backup
[/code]

Silakan dicoba dan semoga bermanfaat 😀