Memperpanjang SIM di Car Free Day

Posted by

Minggu kemarin saya pulang. Ke kampung halaman di Kab. Kuningan. Sebenarnya, saya tidak ada rencana untuk pulang. Kebetulan, baru kembali lagi ke Bekasi. Setelah habis masa libur lebaran di kampung halaman. Itu juga belum lama. Mungkin pertengahan bulan Juni ini. Namun kemarin saya pulang untuk mengantar adik saya. Yang sudah selesai main di Bekasi. Kebetulan juga, adik saya sebentar lagi akan menikah. Di lebaran Idul Adha tahun ini. Mohon doanya ya 🙂

Dari Bekasi berangkat jam 11 siang lebih. Itu juga setelah menunggu lebih kurang 1 jam. Di terminal Bekasi. Lantaran bis Primajasa jurusan ke Kuningan belum datang lagi. Terjebak macet di toll Cikampek Jakarta. Kata petugas Primajasa. Sampai di Kuningan lebih kurang jam 5 sore dan baru sampai di rumah sebelum Isya.

Mumpung lagi pulang, saya teringat belum memperpanjang SIM C. Yang akan expire beberapa bulan lagi. Yang rencana awal, sebenarnya akan diperpanjang ketika libur lebaran. Namun setelah coba datang ke Polsek dan melihat pengunjung cukup banyak (banyak juga yang membuat SKCK), saya memilih untuk pulang saja. Mungkin dilain waktu yang relatif tidak terlalu ramai.

Alternatif lain selain ke Polsek adalah memperpanjang di layanan SIM keliling. Yang pernah dilakukan oleh kakak Ipar saya. Katanya, prosesnya cepet. Apalagi layanan tersebut juga tersedia di hari Ahad. Di waktu Car Free Day.

Layanan SIM keliling juga tersedia di hari biasa. Untuk jadwalnya, kurang lebih seperti berikut.

Akhirnya, dihari Ahad tersebut saya coba berangkat ke Kuningan kota. Ketika Car Free Day. Yang dilangsungkan hingga jam 9 pagi. Yang jarak dari rumah ke lokasi Car Free Day kira-kira 30 menit. Menggunakan sepeda motor dengan kecepatan lebih kurang 40 KM/jam. Sesampainya di lokasi, ternyata banyak juga orang yang antri untuk memperpanjang SIM. SIM A ataupun SIM C. Saya coba antri dengan memasukkan SIM asli dan 2 lembar fotokopi e-ktp pada tempat yang telah disediakan.

Datang ke lokasi kira-kira jam 07:30 dan baru dipanggil untuk administrasi dan photo 2 jam kemudian. Hhhm. Lumayan juga berdiri 2 jam. Apalagi setelah diphoto, ternyata muka saya terlihat berkeringat dan sedikit hitam. Mungkin karena “moyan” ketika antri. Nunggu giliran dipanggil petugas polisi.

Tidak lama kemudian (lebih kurang 30 menit setelah photo), ternyata SIM sudah jadi. Dengan masa aktif yang telah bertambah. Hingga 5 tahun kedepan. Waaah. Cepet juga prosesnya. Simple dan tidak ribet. Jika dirangkum, prosesnya seperti ini :

  • Memasukkan SIM asli dan fotokopi e-ktp 2 lembar pada tempat yang sudah disediakan
  • Dipanggil untuk proses administrasi (bayar) dan pengambilan sidik jari
  • Di photo untuk pembuatan SIM baru
  • SIM baru jadi 30 menit kemudian

Saya yakin, sebenarnya pencetakan SIM baru bisa lebih cepat dari itu. Karena harus menunggu data orang lain dulu hingga penuh 1 ukuran dan kemudian di print bersamaan. Buktinya, ketika SIM saya sudah jadi, beberapa orang sebelum dan sesudah saya dipanggil secara berurutan bahwa SIM mereka sudah selesai di cetak 😀

Adanya layanan perpanjangan SIM keliling ini sangat membantu bagi saya. Lebih simple dibandingkan dengan datang langsung ke Polsek. Apalagi tersedia juga ketika Car Free Day. Sekalian refreshing dan “cuci mata” di hari Ahad 😀

Oiya. Sebelumnya saya juga sudah baca tulisan salah satu Team Excellent perihal mudahnya perpanjang SIM. Tulisannya bisa dibaca disini : https://mardhatilla.web.id/2019/06/27/mudahnya-perpanjang-sim/

Dari langkah 1-7 yang ditulis di artikel tersebut, proses perpanjangan SIM di Car Free Day yang saya alami hanya 2 langkah. Yaitu nomor 6 dan 7 😀 . Meskipun dari segi biaya lebih “mahal sedikit” 😀

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.